Get Gifs at CodemySpace.com

Jumat, 09 Desember 2011


Tetap percaya (3)
Matius 28:20
Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman. (20b)

Bagian tersulit dari kehidupan kita untuk bisa tetap percaya adalah ketika kita menghadapi masalah. Badai masalah yang datang bisa membuat kita lemah bahkan mempertanyakan kuasa tuhan dalam hidup ini. Namun sebagai orang percaya kita sebenarnya punya sebuah jaminan yang pasti untuk hidup ini yaitu janji Tuhan Yesus seperti ayat diatas. Dalam Alkitab banyak disaksikan bahwa umat Tuhan pun bergumul dengan kesulitan hidup, bahkan seringkali beban hidup umat Tuhan bertambah karena dunia ini membenci mereka. Perbedaan hidup antara umat Tuhan dan yang lain adalah adanya tuntunan Tuhan. Seperti yang kita bisa renungkan saat ini dimana janjiNya adalah hal yang tidak pernah berubah dan kita akan melihat bagaimana Allah menyertai umatNya. 
1.      penyertaanNya didasarkan pada pengenalan-Nya yang sempurna atas diri umat-Nya  bila kita membaca keluaran 13 kita akan menemukan bagaimana penyertaan Tuhan bagi orang Israel. Dalam ayat 17 ALLAH men untun bangsa Israel berjalan berputar melalui padang gurun karena rasa kasihNya. Allah memilih jalan memutar bukan karena IA ingin mempermainkan orang Israel, apalagi menyusahkan mereka itu Allah lakukan karena Allah begitu sadar kekuatan mereka. Allah tahu bahwa apabila IA menuntun melewati jalan yang lebih pendek, orang Israel belum siap untuk menghadapi peperangan. Allah tahu orang Israel baru saja lepas dari kekuasaan Firaun dan belum mempunyai mental pejuang. Oleh karena itu, Allah menuntun melalui jalan yang memutar. Jalan yang lebih panjang, tetapi lebih "ringan" untuk dijalani orang Israel. Tuntunan Allah didasarkan pada pengenalan-Nya yang sempurna atas kondisi umat-Nya.
2.      Penyertaan Tuhan diwujudkan dalam bentuk yang sesuai dengan kebutuhan umat-Nya. Yang perlu kita sadari adalah ALLAH menyertai kita sesuai dengan kebutuhan kita. Kel 13: 21-22 terlihat bagaimana penyertaan Allah itu nyata. Mengapa Tuhan menuntun dengan tiang awan di siang hari dan tiang api di malam hari? Karena inilah kebutuhan orang Israel di tengah padang gurun. Mereka membutuhkan tiang awan untuk memberi keteduhan di tengah terik siang hari dan tiang api untuk memberikan kehangatan di malam yang sangat dingin. Dan yang terpenting tiang awan dan tiang api itu menjadi penunjuk arah bagi perjalanan mereka. IA menyertai kita dengan cara yang sesuai dengan kebutuhan kita di masa kini. Wujud penyertaan Tuhan didasarkan pada kebutuhan umat-Nya yang tetap percaya dan berserah kepadaNya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar